Blog
Article
Latest Blog
bukit cinta labuan bajo
30 Mar 24

Bukit Cinta Labuan Bajo, Spot Tercantik untuk Berburu Sunset dari Ketinggian

Nusa Tenggara Timur (NTT) tidak pernah berhenti untuk menunjukkan eksotisme alamnya. Selain Pulau Komodo, Pulau Rinca, dan Pulau Padar, ada satu destinasi wisata lagi yang tidak boleh kamu lewatkan. Tempat tersebut adalah Bukit Cinta Labuan Bajo.

Seperti namanya, bukit ini menawarkan keindahan alam yang luar biasa dan jarang ditemukan di tempat lain. Bukit Cinta Labuan Bajo merupakan sebuah bukit yang terletak di  pinggir laut. Bukit ini dapat dinikmati untuk melihat pemandangan alam Labuan Bajo.

Terlebih, lokasinya yang berada di ketinggian, membuat bukit ini bisa memberikan kamu jarak pandang yang luas untuk melihat berbagai pesona alam di sekelilingnya. Termasuk ketika kamu ingin melihat sunset dari ketinggian.

Jika kamu penasaran dengan Bukit Cinta Labuan Bajo, maka artikel ini cocok untuk kamu. Berikut ini Mawatu akan memberikan informasi tentang Bukit Cinta yang memuat tentang daya tarik, rute, harga tiketnya, hingga tips mengunjungi Bukit Cinta Labuan Bajo. Simak ulasannya.

Daya Tarik Bukit Cinta Labuan Bajo

Bukit Cinta berada di wilayah Labuan Bajo, Manggarai Barat, Flores Barat. Bukit ini memiliki pemandangan yang sangat indah untuk dinikmati wisatawan. Bukit Cinta berada sekitar 3 kilometer dari pusat Kota Labuan Bajo. Bukit ini memiliki ketinggian sekitar 150 meter di atas permukaan laut 

Nama Bukit Cinta diambil karena tempat ini adalah tempat yang cocok untuk memadu kasih bagi para muda-mudi yang sedang kasmaran. Bagaimana tidak, datang dan berwisata di Bukit Cinta Labuan Bajo dengan pasangan adalah perpaduan yang sempurna. 

Selain dapat menikmati kebahagiaan hati yang bergejolak karena cinta, kamu juga bisa memanjakan mata dengan melihat hamparan keindahan alam yang disuguhkan oleh Bukit Cinta.

Selain itu, Bukit Cinta juga sangat terkenal dengan spot sunsetnya. Di sini, kamu akan dapat melihat pemandangan matahari tenggelam dengan sangat indah. Sorot cahaya kuning kemerahan dari matahari dipadukan dengan hamparan savana yang luas dari atas bukit adalah resep yang pas untuk menenangkan hati dan pikiran.

Jika kamu ingin mendapatkan pengalaman tersebut, kamu bisa mendaki ke Bukit Cinta dengan berjalan kaki. Hal itu akan membuat kamu lebih menghargai perjuangan. Selain itu, pengalaman berpetualang juga akan semakin tersaji ketika kamu memilih untuk mendaki bukit tersebut.

Namun, jika kamu enggan berjalan kaki, kamu juga bisa membawa kendaraan untuk sampai  di Bukit Cinta Labuan Bajo. Caranya adalah dengan menggunakan jasa ojek yang tersedia di sana. Tanpa membutuhkan waktu lama, kamu akan bisa sampai di atas bukit tanpa rasa capek.

Di Bukit Cinta kamu juga akan menemukan beberapa spot foto yang menarik. Salah satunya adalah Love Locks. Di sini, kamu bisa menggantungkan gembok cinta sebagai simbol kasih sayang kepada pasangan. Selain itu, ada juga berbagai spot foto dengan latar pemandangan laut yang instagramable.

Rute dan Tiket Masuk Bukit Cinta Labuan Bajo

bukit cinta labuan bajo

Setelah mengetahui daya tarik dari Bukit Cinta Labuan Bajo, selanjutnya kamu perlu mengetahui rute dan tiket masuk Bukit Cinta. Sebelum mengunjungi Bukit Cinta, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan. 

Jarak dari Labuan Bajo menuju Bukit Cinta tidaklah jauh, hanya memerlukan waktu tempuh sekitar 10 menit dengan kendaraan. Kamu hanya perlu naik kendaraan dan mengikuti Jalan Bandara dan selanjutnya melewati Jalan Yohanes dan kamu akan sampai di Bukit Cinta.

Akses jalan menuju ke Bukit Cinta pun saat ini sudah cukup bagus dan bisa dilalui oleh kendaraan bermotor. Maka dari itu, kamu tidak perlu khawatir jika ingin datang ke Bukit Cinta dengan menggunakan kendaraan yang sudah kamu sewa sebelumnya.

Adapun harga tiket masuk yang perlu dibayar oleh wisatawan jika ingin mengunjungi Bukit Cinta Labuan Bajo adalah gratis. Artinya, kamu tidak perlu membayar uang sepeserpun untuk bisa menikmati keindahan alam yang tidak akan pernah kamu temukan di tempat lain.

Tips Mengunjungi Bukit Cinta Labuan Bajo

Setelah mengetahui daya tarik dan rute menuju Bukit Cinta Labuan Bajo, kamu juga perlu mengetahui tips mengunjungi Bukit Cinta. Berikut ini adalah tipsnya agar kunjungan kamu ke Bukit Cinta dapat maksimal.

bukit cinta labuan bajao

1. Waktu Kunjungan

Tips pertama mengunjungi Bukit Cinta Labuan Bajo adalah dengan memperhatikan waktu kunjungan. Lokasi bukit tidak terlalu sulit untuk dijangkau. Untuk sampai di Bukit Cinta, kamu hanya perlu waktu 10 menit perjalanan darat dari kota Labuan Bajo. Sementara itu, untuk mendaki bukitnya sampai puncak, kamu memerlukan waktu sekitar 10-15 menit.

Maka dari itu, total perjalanan yang akan kamu tempuh untuk sampai di puncak Bukit Cinta adalah sekitar 30 menit. Sebaiknya, kamu datang lebih dulu sebelum matahari tenggelam agar bisa menikmati keindahan sunset di sana. 

Selain itu, kamu juga perlu menghindari untuk berangkat lebih awal, hal itu karena di puncak Bukit Cinta minim sekali tempat untuk berteduh, sehingga jika matahari masih berada di atas, itu akan terasa cukup panas.

Mulailah perjalanan pada saat jam 5 sore, sehingga sesampainya kamu di Bukit Cinta, kamu bisa langsung menikmati keindahan sunset di sana.

2. Gunakan Alas Kaki yang Nyaman

Tips kedua yang perlu kamu ketahui adalah menggunakan alas kaki yang nyaman. Jangan sampai kamu menggunakan alas kaki yang tidak nyaman untuk kakimu sendiri karena perjalanan mendaki bukit sangat berpasir dan terjal. Lebih baik gunakanlah sepatu agar kaki kamu terlindungi dari bebatuan sepanjang pendakian.

Selain itu, jangan menggunakan sandal jepit atau alas kaki yang tidak memiliki grip yang bagus. Outsole pada sepatu yang mempunyai grip akan membuat perjalanan kamu menjadi lebih aman dan meminimalisir tergelincir saat pendakian.

3. Bawa Bekal dan Perlengkapan Pendukung

Terakhir, tips yang perlu kamu ketahui sebelum naik ke puncak Bukit Cinta adalah membawa bekal dan perlengkapan pendukung. Perjalanan ke puncak bukit membutuhkan banyak sekali tenaga. Maka dari itu, kamu perlu membawa bekal makanan dan minuman yang cukup untuk menyegarkan tubuh. 

Selain itu, kamu juga perlu menyiapkan kelengkapan pendukung lainnya seperti tabir surya untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari,kamera atau smartphone, dan jaket bisa kamu persiapkan sebelum mendaki.

Demikian adalah artikel tentang Bukit Cinta Labuan Bajo. Dengan keindahan sunset-nya, Bukit Cinta menjadi wisata yang wajib Anda kunjungi di Labuan Bajo. Agendakan segera untuk datang ke Bukit Cinta bersama pasangan dan keluarga tercintamu.

READ MORE
Goa Rangko
27 Mar 24

Petualangan di Goa Rangko Labuan Bajo: Akses dan Pesonanya

Dalam keindahan alam Labuan Bajo yang begitu terkenal, Goa Rangko mungkin masih terdengar seperti rahasia yang tersimpan. Meskipun tidak setenar Pulau Komodo atau Pink Beach, pesona alaminya begitu memesona dan menarik untuk dieksplorasi. Terletak di Desa Rangko, Kecamatan Boleng, perjalanan menuju goa ini akan membawa Anda melalui pemandangan alam yang menakjubkan dan petualangan yang mengesankan.

Dengan kolam alami yang berwarna biru yang berasal dari air laut dan formasi stalaktit serta stalagmit yang mengagumkan, Gua Rangko menawarkan pengalaman eksplorasi yang memikat bagi para pengunjungnya. Mari kita telusuri lebih dalam ke dalam keindahan tersembunyi ini dan temukan apa yang membuatnya begitu istimewa.

Keunikan Goa Rangko: Kolam Biru dan Formasi Batuan yang Ajaib

Goa Rangko

Salah satu daya tarik utama dari Goa Rangko yang membuatnya begitu istimewa adalah kolam air biru yang memukau dan formasi batuan yang menakjubkan di dalamnya. Ketika pertama kali memasuki gua ini, pengunjung akan disambut oleh pemandangan kolam alami berwarna biru yang sangat jernih. Warnanya yang unik berasal dari campuran air asin dari laut dengan pencahayaan alami yang masuk melalui celah gua. Kejernihan airnya memungkinkan Anda melihat batuan dan kehidupan bawah air dengan sangat jelas, menciptakan pengalaman berenang dan menyelam yang luar biasa.

Selain kolam biru yang mempesona, formasi batuan stalaktit dan stalagmit di dalam goa juga menjadi daya tarik utama. Stalaktit yang menjuntai dari langit-langit goa dan stalagmit yang menonjol dari lantai gua menciptakan pemandangan alam yang ajaib dan memukau. Berbagai bentuk dan ukuran batuan ini menambah kesan magis dan eksotis bagi para pengunjung yang menjelajahi gua ini. Bagi para pecinta fotografi, kombinasi warna biru air kolam dengan batuan stalaktit dan stalagmit menciptakan latar belakang yang sangat menarik dan Instagramable untuk mengabadikan momen-momen tak terlupakan.

Tidak hanya itu, goa ini juga memiliki beberapa ruang tersembunyi dengan pencahayaan yang redup, menciptakan suasana misterius dan petualangan yang mengesankan bagi para pengunjung yang ingin menjelajahi lebih dalam. Namun, perlu diingat untuk selalu berhati-hati dan mengikuti petunjuk keamanan yang disediakan untuk menjaga keselamatan selama menjelajahi gua yang indah ini. Dengan kombinasi kolam biru yang eksotis, formasi batuan yang ajaib, dan suasana gua yang misterius, Goa Rangko benar-benar menjadi destinasi yang tidak boleh dilewatkan di Labuan Bajo. Rasakan keajaibannya sendiri dan nikmati pengalaman petualangan yang mengesankan di salah satu gua terindah di Indonesia.

Akses Mudah dan Lokasi Strategis Goa Rangko

akses ke goa rangko

Lokasi yang Menarik

Goa Rangko terletak di Desa Rangko, Kecamatan Boleng, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur. Meskipun bukan destinasi paling terkenal seperti Pulau Komodo atau Pink Beach, keunikan goa ini membuatnya layak untuk dikunjungi. Desa Rangko terletak sekitar 1 jam perjalanan darat dari Labuan Bajo, memungkinkan wisatawan untuk merencanakan kunjungan ke goa ini sebagai bagian dari petualangan mereka di Labuan Bajo.

Akses yang Mudah

Perjalanan menuju Gua Rangko bisa ditempuh dengan menggunakan kendaraan pribadi atau menyewa kendaraan di Labuan Bajo. Jalan menuju destinasi ini sudah beraspal, membuat perjalanan lebih nyaman. Alternatif lainnya adalah dengan menggunakan jasa agen perjalanan lokal yang biasanya menyediakan paket tur ke Goa Rangko. Dengan menggunakan agen perjalanan, Anda tidak perlu repot memikirkan rute perjalanan dan transportasi, sehingga lebih fokus menikmati pengalaman di goa ini.

Petualangan Menuju Goa

Setelah sampai di Desa Rangko, petualangan sesungguhnya baru dimulai. Anda perlu naik kapal selama sekitar 40 menit dari dermaga Desa Rangko menuju lokasi gua. Biaya sewa kapal pulang-pergi biasanya sekitar Rp200.000-an, tetapi dapat lebih murah jika berwisata dalam kelompok atau menggunakan jasa agen perjalanan.

Trekking yang Menantang

Setelah tiba di dermaga dekat goa, perjalanan sebenarnya baru dimulai. Untuk mencapai mulut Gua Rangko, Anda harus melewati trekking sekitar 15 menit melalui jalan setapak yang kadang licin dan berbatu. Namun, pemandangan bukit-bukit khas Labuan Bajo yang hijau akan memanjakan mata selama perjalanan. Perlu diingat untuk selalu berhati-hati dan mengikuti petunjuk jalan yang disediakan untuk memastikan keselamatan selama trekking.

Pengalaman Unik

Meskipun akses menuju goa ini membutuhkan sedikit usaha, namun pengalaman yang ditawarkan sangatlah unik dan berkesan. Pemandangan alam sekitar dan perjalanan petualangan menuju mulut goa akan menjadi bagian tak terpisahkan dari kenangan liburan Anda di Labuan Bajo. Jadi, pastikan untuk merencanakan kunjungan Anda dengan baik dan menikmati setiap momen petualangan menuju Goa Rangko yang eksotis ini.

Keindahan Kolam Alami dan Formasi Batuan di Goa Rangko

berenang di goa rangko

Keajaiban Kolam Alami

Salah satu daya tarik utama dari Goa Rangko adalah keberadaan kolam alami yang memukau di dalamnya. Kolam ini memiliki air asin yang berasal dari laut, menjadikannya kolam unik yang mengundang wisatawan untuk berenang dan menikmati keindahannya. Airnya yang jernih dan berwarna biru turqoise menciptakan suasana yang menenangkan dan menarik bagi para pengunjung.

Warna dan Kedalaman Kolam

Warna biru kolam alami Gua Rangko sangatlah menakjubkan, terutama saat sinar matahari menyinari airnya. Untuk melihat warna kolam yang paling indah, disarankan datang antara jam 12 siang sampai 3 sore. Kedalaman kolam bervariasi, namun sebagian besar area kolam dapat dicapai dengan berenang atau berendam tanpa perlu peralatan selam khusus.

Stalaktit dan Stalagmit yang Mengagumkan

Selain keindahan kolam alaminya, Goa Rangko juga dipenuhi dengan formasi stalaktit dan stalagmit yang mengagumkan. Formasi batuan ini terbentuk selama ribuan tahun dan memberikan pesona tersendiri di dalam gua. Pengunjung dapat melihat berbagai bentuk unik dari stalaktit (batuan menurun dari langit-langit) dan stalagmit (batuan menonjol dari lantai) yang menghiasi gua ini.

Berenang di Bawah Cahaya Alam

berenang di goa rangko

Salah satu momen tak terlupakan di Goa Rangko adalah berenang di kolam alami sambil menikmati cahaya alami yang masuk melalui celah-celah gua. Cahaya ini memberikan sentuhan magis pada suasana gua dan kolam, menciptakan pengalaman yang sangat eksotis dan fotogenik bagi para pengunjung yang gemar berfoto. Pastikan untuk membawa kamera tahan air agar bisa mengabadikan momen berenang di bawah cahaya alami ini.

Menjaga Kelestarian Alam

Saat menikmati keindahan kolam alami dan formasi batuan di Goa Rangko, penting untuk selalu menjaga kelestarian alam. Hindari merusak atau mengganggu formasi alami di gua ini dan pastikan untuk tidak membuang sampah sembarangan. Dengan menjaga kebersihan dan keasrian gua, generasi mendatang juga bisa menikmati keajaiban alam yang luar biasa ini. Nikmati keindahan gua sekaligus lakukan tanggung jawab menjaga lingkungan!

Goa Rangko di Labuan Bajo menawarkan pengalaman wisata yang tak terlupakan dengan kolam alami eksotis dan formasi batuan yang menakjubkan. Kedamaian dan keindahan alam yang masih alami bisa dirasakan saat berenang di kolam alami yang jernih. Penting untuk menjaga kebersihan, menghormati lingkungan, dan menggunakan jasa pemandu lokal untuk kunjungan yang berkesan. Liburan di Goa Rangko tidak hanya petualangan mengasyikkan, tapi juga pengalaman mendalam tentang keajaiban alam Nusa Tenggara Timur yang patut dilestarikan.

READ MORE
labuan bajo
27 Mar 24

Keindahan Labuan Bajo, Pesona Timur Indonesia yang Kian Mendunia

Indonesia memiliki destinasi wisata yang sangat populer, yaitu Labuan Bajo. Akhir-akhir ini, Labuan Bajo mulai menjadi tempat wisata incaran para petualang yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia, bahkan sampai mancanegara. 

Labuan Bajo adalah surga tersembunyi yang ada di Indonesia timur. Labuan Bajo terletak di Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur. Di sekitar Labuan Bajo juga terdapat sebuah pulau yang sangat langka dan hanya ada satu di dunia. Pulau tersebut adalah pulau Komodo. 

Keindahan Labuan Bajo semakin sempurna dengan hamparan laut yang sangat bersih dan indah. Selain itu, di sekeliling Labuan Bajo juga terdapat berbagai macam pulau yang mempunyai daya tariknya masing-masing. Seperti Pulau Padar, Pulau Rinca, Pulau Kalong, dan lain sebagainya.

Saat ini, pemerintah Indonesia fokus pada Labuan Bajo sebagai salah satu dari lima destinasi Super Prioritas yang sedang dikembangkan. Labuan Bajo adalah gerbang pintu masuk menuju Pulau Komodo yang tidak akan pernah kamu temukan di tempat lain.

Jika kamu penasaran dengan keindahan Labuan Bajo sebagai destinasi wisata, termasuk letak geografisnya, rute menuju ke Labuan Bajo, hingga potret serta keragaman masyarakat Labuan Bajo, kamu tidak salah tempat. Artikel ini akan mengupasnya sampai tuntas. Simak ulasannya sebagai berikut.

Keindahan Labuan Bajo

Keindahan Labuan Bajo bisa disaksikan dari berbagai sudut. Mulai dari darat, laut, hingga udara. Di Labuan Bajo ada banyak sekali hal menarik yang bisa kamu nikmati untuk melepas penat. Beberapa hal yang membuat Labuan Bajo sangat indah adalah:

1. Pemandangan Pulau-Pulau Tropis

Labuan Bajo dikelilingi oleh pulau-pulau tropis yang cantik. Pantai-pantai di sana juga mempunyai pasir putih, ditambah dengan tebing-tebing karang yang megah, dan hutan-hutan hijau yang dapat memikat mata.

2. Laut yang Bersih

Selanjutnya, Labuan Bajo juga memiliki kondisi laut yang bersih. Keindahan perairan Labuan Bajo jarang sekali ditemukan di tempat lain. Warnanya biru kristal sehingga mampu memikat pengunjung. Selain itu, di Labuan Bajo, kamu juga bisa melakukan kegiatan seperti snorkeling dan diving.

3. Mangrove dan Hutan Tropis

Di Labuan Bajo, kamu juga akan menemukan keindahan alam berupa mangrove dan hutan tropis. Labuan Bajo juga memiliki ekosistem mangrove yang lestari. Hal yang bisa kamu lakukan di sini adalah berkeliling dengan perahu di tengah hutan mangrove. Sementara itu, hutan tropis di sekitar kawasan ini menyediakan habitat bagi berbagai spesies flora dan fauna yang menarik.

4. Suku-Suku Adat dan Kearifan Lokal

Masyarakat Labuan Bajo terdiri dari berbagai suku adat seperti suku Manggarai dan suku Bajo. Mereka memiliki kearifan lokal dalam memanfaatkan sumber daya alam secara berkelanjutan. Tradisi-tradisi unik dan kegiatan budaya di Labuan Bajo bisa kamu saksikan secara langsung untuk menambah pengalaman.

5. Sarana Wisata dan Fasilitas yang Memadai

Terakhir, hal yang membuat Labuan Bajo menarik untuk dikunjungi adalah sarana wisata dan fasilitas yang memadai. Labuan Bajo telah dilengkapi dengan berbagai sarana wisata dan fasilitas yang mumpuni. Mulai dari akomodasi, restoran dengan menu lezat, hingga agen-agen tour yang menyediakan paket-paket wisata yang lengkap.

Letak Geografis dan Akses Menuju Labuan Bajo

Letak Geografis Labuan Bajo

Telah disinggung bahwa Labuan Bajo adalah sebuah wilayah yang berada di bagian timur Indonesia. Labuan Bajo merupakan salah satu kelurahan yang berada di Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara TImur (NTT). 

Labuan Bajo adalah pusat pemerintahan dari Kecamatan Komodo sekaligus menjadi ibu kota dari Kabupaten Manggarai Barat. Di Labuan Bajo memiliki Bandara Internasional Komodo dan juga Pelabuhan Labuan Bajo. Maka dari itu, jika kamu ingin menikmati keindahan Labuan Bajo kini bisa diakses dengan sangat mudah.

Akses Menuju Labuan Bajo

1.  Jalur Udara

Akses menuju Labuan Bajo yang pertama bisa melalui jalur udara. Kamu bisa terbang dengan menggunakan berbagai maskapai penerbangan yang melayani rute ke Labuan Bajo di beberapa kota di Indonesia, seperti Makassar, Semarang, Balikpapan, Kupang, dan Mataram. 

Jika Sobat Pesona dari Jakarta, dapat menuju Labuan Bajo dengan beberapa maskapai seperti yang langsung sampai di Labuan Bajo dari Jakarta, maka  jadwal keberangkatan biasanya antara pagi dan siang hari. Waktu tempuh Jakarta - Labuan Bajo adalah empat jam. 

2.  Jalur Darat

Cara kedua adalah dengan menggunakan jalur darat. Jalur ini cukup populer bagi wisatawan yang ingin mendapatkan pengalaman berwisata sekaligus berpetualang karena murah. Jika rute perjalanannya dimulai dari Flores, maka kamu akan melewati Bajawa, Ruteng, Nancar, Mboera, hingga sampai di Labuan Bajo. 

Alternatif lainnya adalah dari Flores, ke Riung, Wera, Ruteng, Nancar, dan Mboera sebelum berakhir di Labuan Bajo. Perjalanan darat ini bisa memakan waktu hingga 12 jam. 

Jika ingin mencoba jalur alternatif lain, kamu bisa menggunakan bus dari Bali menuju ke Mataram, Lombok. Dari sana, kemudian kamu bisa melanjutkan perjalanan menuju Bima di Sumbawa dan kemudian akan diteruskan melalui perjalanan menuju ke Sape. Saat tiba di Sape, kamu dapat naik kapal feri menuju Labuan Bajo.

3.  Jalur Laut

Terakhir, jalur yang bisa diakses untuk menuju ke Labuan Bajo adalah dengan menggunakan jalur laut. Jika kamu tertarik, kamu bisa menaiki kapal Leuser dari PELNI yang berlayar dari Makassar, Sulawesi Selatan atau kapal PELNI KM Binaiya yang berangkat dari Denpasar (Benoa) ke Labuan Bajo. 

Selain itu, jika kamu dari pulau Jawa, rute kapal Surabaya Labuan Bajo juga merupakan pilihan terbaik. Untuk jadwal lebih lengkapnya, kamu dapat menemukannya di www.pelni.co.id.

Baca Juga : Tempat Wisata di Labuan Bajo Terpopuler

Potret Masyarakat Lokal Labuan Bajo

Setelah mengetahui tentang keindahan Labuan Bajo sebagai tempat wisata, lokasi, hingga akses menuju Labuan Bajo, selanjutnya kamu juga perlu mengetahui potret masyarakat atau kondisi demografi di Labuan Bajo.

Masyarakat Kabupaten Manggarai Barat terdiri dari berbagai suku dan suku Manggarai merupakan mayoritas di sana. Di Labuan Bajo, mayoritas masyarakatnya adalah Suku Manggarai Barat. Maka dari itu, mereka menggunakan bahasa Manggarai dengan dialek Manggarai Barat.

Suku Manggarai terkenal dengan profesinya sebagai petani. Beberapa hasil tani yang mereka tanam adalah padi, ubi kayu, jagung, buah, dan sayuran. Selain itu, mereka juga beternak hewan mulai dari kerbau, sapi, kuda anjing, hingga ayam.

Sementara itu, suku lain yang mendiami Labuan Bajo adalah suku Bajo. Berbeda dengan Suku Manggarai, Suku Bajo sebagian besar berprofesi sebagai nelayan. Mereka berkegiatan mencari ikan di laut sebagai sumber penghasilan utama.

Jumlah penduduk di kelurahan Labuan bajo adalah sekitar 6.973 jiwa. Adapun agama yang dipeluk oleh warga setempat adalah Katolik dan Protestan. Sementara itu, suku Bajo memeluk agama Islam

Demikian adalah penjelasan tentang keindahan Labuan Bajo, sebuah destinasi wisata super prioritas di timur Indonesia yang menjadi surga bagi para wisatawan. Labuan Bajo adalah salah satu tempat terindah di Indonesia, maka dari itu, jangan sampai lewatkan untuk berwisata di Labuan Bajo.

READ MORE
Subscribe to Our Newsletter
Subscribe to our Newsletter
Subscribe Form
crossmenuchevron-down