Selancar adalah olahraga yang menggabungkan adrenalin dan keindahan alam dan sudah terkenal bagi mereka yang mencintai olahraga ini daeri seluruh dunia. Terutama untuk kamu yang menyukai petualangan dan memacu adrenalin di atas ombak jadi salah satu pengalaman yang tak terlupakan.

Apalagi jika ditambah kamu lahir dan besar di negara kepulauan ini. Di Indonesia adalah negara dengan garis pantai yang panjang dan ombak yang konsisten jadi surga bagi para peselancar.

Mengenal Apa itu Selancar?

Selancar adalah olahraga ekstrem yang melibatkan seseorang yang berdiri di atas papan selancar sambil meluncur di atas permukaan air dengan memanfaatkan tenaga ombak. Berselancar adalah olahraga yang membutuhkan keseimbangan, kekuatan, dan pemahaman yang baik tentang perubahan ombak.

Teknik Dasar Selancar untuk Pemula

Jika kamu ingin mencoba untuk berselancar, maka perlu memahami teknik-teknik dasar berikut:

• Berdiri di atas papan
  Posisi berdiri yang benar adalah kunci untuk menjaga keseimbangan dengan posisi lutut sedikit ditekuk dan berat badan didistribusikan secara merata.
• Membaca ombak
  Kamu harus mempelajari agar mampu membaca arah dan kekuatan ombak sangat penting untuk menentukan waktu yang tepat untuk mendayung dan berdiri.
• Mendayung
  Gerakan mendayung yang kuat dan efisien akan membantu kamu mencapai kecepatan yang cukup untuk menangkap ombak.
• Bermanuver
  Setelah berdiri, kamu dapat melakukan berbagai manuver seperti memotong, memutar, dan melompat.

Spot Selancar Terbaik dan Paling Rekomen di Indonesia

Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur

Terkenal dengan keindahan alam bawah lautnya, Labuan Bajo juga memiliki spot selancar yang menarik untuk kamu coba, terutama di sekitar pulau-pulau kecil seperti Pulau Padar dan Pulau Komodo. Ombak di sini cocok untuk peselancar pemula hingga profesional yang membutuhkan adrenalin dari olahraga selancar.

Bali

Bali bukan hanya terkenal dengan keindahan alam dan budayanya sebagai destinasi wisata paling populer di Indonesia, tetapi juga memiliki banyak spot surfing yang menarik. Terbentang dengan lautan yang luas seperti di wilayah Uluwatu, Kuta, dan Canggu adalah beberapa tempat yang bisa kamu coba. Setiap spot menawarkan karakter ombak yang berbeda, sehingga cocok untuk berbagai level peselancar.

Nusa Tenggara Barat

Nusa Tenggara Barat jadi salah satu destinasi selancar yang punya beragam spot yang menarik dengan keindahan bawah lautnya. Lokasi yang bisa kamu jelajahi ombaknya adalah Gili Trawangan, Sumbawa dan Sumba yang bisa memacu adrenalin kamu berselancar.

Pantai Plengkung, Banyuwangi

Pantai Plengkung di Banyuwangi atau yang dikenal dengan G-Land atau Grajagan adalah spot surfing cukup populer dan legendaris di Indonesia. Bahkan, G-Land dianggap sebagai spot terbaik untuk berselancar di dunia setelah Hawai.

Dengan karakter Ombak yang panjang dan bertenaga menjadikan G-Land jadi favorit para peselancar profesional.

Pantai Sorake, Sumatera Utara:

Selain Kepulauan Mentawai yang cukup terkenal dengan spot surfingnya, pulau Sumatera punya tempat lain yang Pantai Sorake di Nias menawarkan ombak yang cocok untuk semua level peselancar, dari pemula hingga profesional. Pantai Sorake punya karakter gulungan ombak yang berbeda dengan pantai lainnya yaitu hampir menyentuh bibir pantai.

Selain memiliki tempat wisata yang menarik untuk dikunjungi, Nusa Tenggara Timur (NTT juga mempunyai segudang kuliner yang memanjakan lidah. Berbagai kuliner di NTT tersebut terdiri dari berbagai jenis, mulai dari kuliner berat hingga ringan.

Beberapa kuliner tersebut bahkan sudah didesain agar bisa dibawa pulang oleh para wisatawan dan dijadikan sebagai oleh-oleh khas NTT. Lantas apa saja oleh-oleh khas NTT yang wajib dibeli? Berikut ini Mawatu merekomendasikan untuk kamu. 

1. Keripik Paru Sapi

Oleh-oleh khas NTT pertama adalah keripik paru sapi. Keripik paru sapi adalah camilan khas Nusa Tenggara Timur (NTT) yang terbuat dari paru sapi yang dipotong tipis dan digoreng hingga renyah. 

Camilan ini memiliki rasa yang gurih dan sedikit kenyal, ditambah dengan aroma daging sapi yang khas. Harga keripik paru sapi biasanya berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 80.000 per bungkus, tergantung pada ukuran dan beratnya.

2. Kacang Sembunyi

Selanjutnya, NTT juga memiliki oleh-oleh khas yaitu kacang sembunyi kacang. Kacang sembunyi merupakan kudapan yang terbuat dari kacang tanah yang dibungkus dengan adonan tepung, kemudian digoreng hingga kecoklatan. 

Kacang ini memiliki rasa yang manis dengan sentuhan gurih dari kacang tanah di dalamnya. Camilan ini sangat cocok untuk dinikmati sambil bersantai atau sebagai oleh-oleh ringan. Harga Kacang Sembunyi biasanya sekitar Rp 20.000 hingga Rp 30.000 per bungkus.

3. Se’i Sapi

Se’i Sapi adalah daging sapi yang diasap dengan kayu bakar khusus hingga matang. Dagingnya diiris tipis dan memiliki rasa gurih dengan aroma asap yang kuat. Se’i sapi biasanya dinikmati sebagai lauk, sering kali disajikan dengan nasi putih dan sambal. 

Makanan ini menjadi favorit selain karena rasanya yang lezat, juga karena kandungan protein di dalamnya yang baik untuk tubuh. Harga Se’i Sapi bisa mencapai Rp 150.000 hingga Rp 250.000 per kilogram, tergantung pada kualitas dagingnya.

4. Kerupuk Kulit Ikan

Selanjutnya, oleh-oleh khas NTT yang wajib dibawa pulang ketika berwisata adalah kerupuk kulit ikan. Kerupuk Kulit Ikan adalah oleh-oleh khas NTT yang terbuat dari kulit ikan yang dijemur hingga kering, kemudian digoreng. 

Kerupuk ini memiliki tekstur yang renyah dengan rasa gurih yang kuat. Selain nikmat sebagai camilan, kerupuk kulit ikan juga sering dijadikan pendamping makanan utama. Harga kerupuk kulit ikan biasanya berkisar antara Rp 30.000 hingga Rp 50.000 per bungkus.

5. Kopi Bajawa

Kopi adalah minuman yang tidak bisa lepas dari kebiasaan masyarakat Indonesia. Kopi Bajawa adalah kopi asli NTT yang terkenal dengan cita rasa yang kuat dan aroma yang khas. Kopi ini ditanam di dataran tinggi Bajawa, Flores, dan memiliki rasa yang kompleks dengan sedikit rasa asam dan pahit yang seimbang. 

Kopi Bajawa sangat populer di kalangan pecinta kopi lokal maupun internasional. Harga kopi Bajawa biasanya mulai dari Rp 60.000 hingga Rp 120.000 per 250 gram, tergantung pada jenis dan kualitas biji kopinya.

6. Sambal Lu’at

Sambal Lu’at adalah sambal khas NTT yang terbuat dari campuran cabai, bawang, tomat, dan bahan-bahan lainnya yang dihaluskan. Sambal ini memiliki rasa pedas yang kuat dengan sedikit asam dan aroma rempah yang khas. 

Sambal Lu’at biasanya digunakan sebagai pelengkap untuk se’i sapi atau ikan bakar. Harga sambal Lu’at biasanya sekitar Rp 20.000 hingga Rp 40.000 per botol, tergantung ukuran. Sambal ini sangat populer di kalangan masyarakat NTT karena memiliki rasa yang istimewa.

7. Abon Sapi

Abon Sapi adalah olahan daging sapi yang disuwir halus dan dimasak dengan bumbu hingga kering. Abon ini memiliki rasa gurih dan manis yang lezat, cocok sebagai teman makan nasi atau camilan. 

Abon sapi khas NTT sering kali diolah dengan bumbu yang lebih kaya akan rempah, memberikan cita rasa yang khas. Harganya berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 100.000 per 100 gram, tergantung pada kualitas daging yang digunakan.

Baca Juga : Oleh-Oleh Khas Labuan Bajo: Dari Kain Songke hingga Camilan Lezat

8. Kue Jawada

Selanjutnya, oleh-oleh khas NTT adalah kue jawada. Kue Jawada adalah kue tradisional khas NTT yang terbuat dari campuran tepung beras, gula merah, dan santan, lalu digoreng hingga renyah. 

Kue ini berbentuk segitiga dengan tekstur yang garing di luar dan manis di dalam. Rasanya yang manis dan renyah membuat kue ini sangat digemari. Harga kue Jawada biasanya sekitar Rp 10.000 hingga Rp 20.000 per bungkus kecil.

9. Jagung Titi

Makanan ini adalah makanan yang sangat populer di kalangan wisatawan NTT. Jagung Titi adalah camilan tradisional NTT yang terbuat dari biji jagung yang ditumbuk hingga pipih, kemudian digoreng tanpa minyak. 

Camilan ini memiliki rasa gurih dengan sedikit aroma khas jagung yang dipanggang. Jagung Titi sering kali disantap dengan kelapa parut atau sambal. Harga Jagung Titi biasanya berkisar antara Rp 15.000 hingga Rp 30.000 per bungkus.

10. Dendeng Sapi

Selanjutnya, oleh-oleh khas NTT yang wajib diketahui dan dibawa pulang oleh para wisatawan adalah dendeng sapi. Dendeng Sapi khas NTT adalah daging sapi yang diiris tipis, dibumbui, dan dijemur hingga kering. 

Dendeng ini memiliki rasa gurih dan sedikit manis dengan tekstur yang agak kenyal. Dendeng sapi ini biasanya dijadikan lauk yang disantap bersama nasi putih atau sebagai camilan. Harganya bisa mencapai Rp 100.000 hingga Rp 200.000 per kilogram.

11. Manisan Buah

Manisan Buah adalah oleh-oleh khas NTT yang terbuat dari berbagai jenis buah-buahan lokal yang diolah dengan gula dan pengawet alami. Manisan ini memiliki rasa manis dengan sedikit asam, tergantung pada jenis buah yang digunakan. 

Manisan buah khas NTT sering kali menggunakan buah-buahan eksotis seperti buah lontar atau mangga. Harga manisan buah biasanya sekitar Rp 20.000 hingga Rp 50.000 per bungkus.

12. Kain Tenun

Kain Tenun NTT adalah salah satu oleh-oleh yang paling khas dan bernilai tinggi. Kain ini ditenun secara tradisional dengan motif-motif yang sarat akan makna budaya. Kain tenun NTT biasanya digunakan sebagai pakaian adat atau dekorasi rumah. 

Kain ini memiliki tekstur yang halus dengan kombinasi warna yang cerah dan indah. Harga kain tenun bervariasi, mulai dari Rp 500.000 hingga jutaan rupiah, tergantung pada ukuran dan kompleksitas motifnya.

Demikian adalah artikel tentang 12 oleh-oleh khas NTT yang perlu kamu ketahui. Artikel ini mencakup berbagai pilihan oleh-oleh khas NTT yang kaya akan cita rasa dan nilai budaya yang kental.

Nusa Tenggara Timur (NTT) memiliki banyak bandara yang menghubungkan berbagai wilayah di provinsi ini dengan kota-kota besar di Indonesia. Setiap bandara memiliki peran penting dalam mendukung mobilitas masyarakat dan pengembangan daerah. 

Terlebih, sekarang NTT menjadi salah satu provinsi yang memiliki segudang tempat wisata. Hal ini membuat bandara-bandara di NTT menjadi sibuk menjadi pintu gerbang pariwisata di Nusa Tenggara Timur.

Lantas, apa saja bandara di NTT? Berikut ini Mawatu memberikan informasi lengkap tentang beberapa bandara di NTT, termasuk alamat, rute penerbangan, dan kode bandaranya. Simak ulasannya sebagai berikut.

1. Bandara Tambolaka

Daftar bandara di NTT yang pertama adalah Bandara Tambolaka. Bandara ini juga dikenal sebagai Bandar Udara Lede Kalumbang dan memiliki landasan pacu sepanjang 2.300 meter. Bandara ini menjadi pintu gerbang utama bagi wisatawan yang ingin mengunjungi Sumba.

Alamat: Kabupaten Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur, Indonesia. 

Kode Bandara: TMC  

Rute Penerbangan: Bandara Tambolaka melayani penerbangan ke beberapa kota besar seperti Denpasar (DPS) dan Kupang (KOE). 

2. Bandara Umbu Mehang Kunda

Selanjutnya, bandara di NTT yang perlu kamu ketahui adalah Bandara Umbu Mehang Kunda. Sebelumnya, bandara ini bernama Bandar Udara Mau Hau dan telah berganti nama sejak Mei 2009. 

Alamat: Waingapu, Kabupaten Sumba Timur, NTT  

Kode Bandara: WGP  

Rute Penerbangan Bandara ini melayani penerbangan ke Denpasar (DPS) dan Kupang (KOE). Bandara Umbu Mehang Kunda adalah bandara utama di Sumba Timur.

3. Bandar Udara Tardamu

Bandara di NTT selanjutnya adalah Bandar Udara Tardamu. Bandara ini memiliki peran penting dalam penerbangan ke Pulau Sawu yang berada di NTT. Bandara ini berada di ketinggian 14 mdpl dan mempunyai ukuran landasan pacu 900x23 m.

Alamat: Desa Sabu Tardamu, Kecamatan Sabu, Kabupaten Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur.

Kode Bandara: SAU  

Rute Penerbangan: Bandara Tardamu melayani penerbangan ke Ende, Kupang, dan Waingapu.

4. Bandara AA Bere Tallo

Bandara di NTT selanjutnya adalah Bandara AA BEre Tallo. Bandara ini sebelumnya dikenal sebagai bandar Udara Haliwen. Merupakan salah satu dari 2 bandara yang berada di Pulau Timor dan memiliki landasan pacu 2.300 m. Bandara ini melayani penerbangan ke Alor. 

Alamat:  Kelurahan Manumutin, Kota Atambua, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur, Indonesia.

Kode Bandara: ABU  

Rute Penerbangan: Bandara AA Bere Tallo melayani penerbangan ke Alor dan Kupang. 

5. Bandara Mali Alor

Bandara Mali Alor juga dikenal sebagai Bandar Udara Pulau Alor. Bandara ini merupakan pintu gerbang wisata di Alor. Alor dikenal dengan kekayaan bawah lautnya, sehingga membuat bandara ini penting untuk akses wisatawan yang ingin menikmati keindahan terumbu karang di Alor.

Alamat: Kabola, kecamatan Kabola, kabupaten Alor, provinsi Nusa Tenggara Timur, Indonesia.

Kode Bandara: ARD  

Rute Penerbangan: Bandara Mali Alor melayani rute penerbangan ke Kupang (KOE).

6. Bandara Wunopito

Bandara Wunopito juga dikenal dengan nama Bandar Udara lembata. Bandara Lewoleba adalah akses utama ke Pulau Lembata, yang terkenal dengan tradisi penangkapan ikan paus secara tradisional. Bandara Wunopito memiliki ukuran landasan pacu 1.200x30 m. 

Alamat: Lamahora Kelurahan Lewoleba Timur, Kecamatan Nubatukan, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur.

Kode Bandara: LWE  

Rute Penerbangan: Bandara ini melayani penerbangan ke Kupang (KOE). 

7. Bandara Gewayantana Larantuka

Bandara Gewayantana adalah bandar udara yang ada di Kecamatan Larantuka. Bandara ini mempunyai fasilitas yang sederhana namun menjadi pintu masuk menuju Flores Timur, NTT. Jarak bandara dairi pusat Kota adalah kurang lebih 10 km.

Alamat: Desa Tiwatobi, Kecamatan Ile Mandiri, Kabupaten Flores Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Kode Bandara: LKA  

Rute Penerbangan: Bandara ini melayani penerbangan ke Kupang (KOE).

8. Bandara Frans Seda Maumere

Selanjutnya, bandara di NTT yang perlu kamu ketahui adalah Bandara Frans Seda Maumere. Bandara ini juga dikenal sebagai Bandar Udara Wai Oti. Maumere adalah kota terbesar di Flores dan terkenal dengan keindahan bawah laut serta pantainya, sehingga bandara ini menjadi salah satu yang terpenting.

Alamat:  Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur, Indonesia.

Kode Bandara: MOF  

Rute Penerbangan: Bandara Frans Seda melayani penerbangan ke Labuan Bajo (LBJ), Kupang (KOE), dan Makassar (UPG). 

9. Bandara Hasan Aroeboesman

Bandara Hasan Aroeboesman atau bandara yang juga dikenal dengan nama Bandar Udara Ende ata Bandar Udara Ippi. Bandara ini hanya melayani penerbangan domestik saja dan menjadi pintu masuk Kabupaten Ende. Ende adalah kota bersejarah di Flores dan terkenal dengan Danau Kelimutu yang memiliki tiga warna.

Alamat: Ende, Flores, Nusa Tenggara Timur, Indonesia.

Kode Bandara: ENE  

Rute Penerbangan: Bandara H Aroeboesman melayani penerbangan ke Bima (BMU), Kupang (KOE), dan Labuan Bajo (LBJ).

10. Bandara Turelelo/Bandara Bajawa Soa

Selanjutnya, bandara di NTT yang perlu kamu ketahui adalah Bandara Turelelo. Bandara ini juga disebut sebagai Bandara Bajawa Soa yang merupakan pintu masuk menuju Bajawa, Flores. Bajawa dikenal dengan keindahan alam dan budaya tradisionalnya, serta menjadi salah satu destinasi wisata favorit di Flores.

Alamat: Desa Piga, Kecamatan Soa, Kabupaten Ngada, Nusa Tenggara Timur. 

Kode Bandara: BJW  

Rute Penerbangan: Bandara ini melayani penerbangan ke Kupang (KOE) dan Labuan Bajo (LBJ).

11. Bandara Frans Sales Lega

Bandara Frans Sales Lega adalah bandara yang juga dikenal dengan nama Bandar Udara Ruteng. Bandara ini sebelumnya memiliki nama Bandar Udara Satar Tacik dan berubah nama pada tahun 2008. 

Bandara ini menjadi pintu masuk menuju Ruteng. Ruteng adalah kota kecil yang sejuk di Flores, terkenal dengan situs arkeologi dan pemandangan sawah terasering yang indah.

Alamat:  Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur.

Kode Bandara: RTG  

Rute Penerbangan: Bandara Frans Sales Lega melayani penerbangan ke Selayar (KSR), Waingapu (WGP), dan Kupang (KOE). 

12. Bandara Lekunik/Bandara DC Saudale

Selanjutnya ada bandara Lekunik atau yang juga disebut sebagai bandara David Constantijn Saudale. Bandara ini dibangun pada tahun 1969 yang terletak di Pulau Rote. Bandara Lekunik adalah akses utama ke Pulau Rote, yang terkenal dengan pantai dan ombaknya yang jadi favorit untuk berselancar.

Alamat: Pulau Rote, tepatnya di Desa Lekunik, Kecamatan Lobalain, Kabupaten Rote Ndao, Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Kode Bandara: RTI  

Rute Penerbangan: Bandara ini melayani penerbangan ke Kupang (KOE). 

13. Bandara Internasional Komodo

Bandara Internasional Komodo atau Bandara labuan Bajo adalah bandara internasional yang menjadi pintu gerbang wisatawan yang ingin ke Pulau Komodo, Labuan Bajo. Sebelumnya, bandara ini juga dikenal sebagai Bandara Mutiara II.

Alamat: Labuan Bajo, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur

Kode Bandara: LBJ  

Rute Penerbangan: Bandara Internasional Komodo melayani penerbangan domestik dan internasional ke berbagai destinasi seperti Jakarta (CGK), Denpasar (DPS), Surabaya (SUB), hingga Kuala Lumpur (KUL).

Baca Selengkapnya : Bandara Komodo Layani Penerbangan Domestik Hingga Internasional

14. Bandara Internasional El Tari

Terakhir, bandara di NTT adalah Bandara Internasional El Tari. Nama bandara ini diambil dari nama Gubernur NTT kedua. Bandara El Tari menjadi pintu masuk sekaligus pintu keluar masyarakat Kupang. Bandara ini menjadi bandara terbesar di NTT.

Alamat: Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur.

Kode Bandara: KOE  

Rute Penerbangan: Bandara Internasional El Tari melayani penerbangan ke berbagai kota besar di Indonesia seperti Jakarta (CGK), Surabaya (SUB), Denpasar (DPS), dan bandara kecil lain di sekitarnya.