11 Pulau di NTT, Destinasi Liburan Terbaik untuk Melepas Penat di Akhir Pekan

24 Sep 24

Pulau-pulau di Nusa Tenggara Timur sama sekali tidak boleh dilewatkan untuk dikunjungi. Terutama bagi kamu yang mencintai aktivitas berwisata di alam. Pasalnya, tidak sedikit pulau di NTT yang mempunyai pemandangan yang cantik dan mempesona.

Beberapa karakteristik pulau di NTT tidak akan pernah kamu temukan di tempat lain. Salah satunya adalah Pulau Komodo dan Pulau Rinca. Kedua pulau itu menjadi habitat asli dari hewan endemik asal Indonesia, yaitu kadal raksasa bernama Komodo.

Selain kedua pulau tersebut, masih ada pulau lain yang dapat kamu gunakan sebagai destinasi liburan untuk melepas penat di akhir pekan. Apa saja pulau tersebut? Berikut ini Mawatu memberikan rekomendasi 11 pulau di NTT yang wajib kamu kunjungi.

1. Pulau Padar

maps.google.com

Pulau di NTT yang wajib kamu kunjungi pertama adalah Pulau Padar. Pulau Padar terkenal dengan pemandangan alam yang indah. Pulau ini memiliki pemandangan bukit yang dramatis dengan garis pantai yang melengkung sempurna. 

Jika kamu ingin datang Pulau Padar, perjalanan bisa dimulai dari Labuan Bajo menggunakan kapal selama sekitar 2-3 jam. Pulau ini tidak memiliki jam buka atau tutup resmi, tetapi disarankan untuk berkunjung pada pagi hari agar bisa menikmati pendakian tanpa terik matahari yang terlalu kuat.

Aktivitas utama di Pulau Padar adalah trekking ke puncak bukit untuk menikmati pemandangan matahari terbit atau terbenam yang menakjubkan. Jangan lupa membawa air minum dan alas kaki yang nyaman karena jalurnya cukup menantang.

2. Pulau Komodo

maps.google.com

Selanjutnya, pulau di NTT yang tidak boleh kamu lewatkan adalah Pulau Komodo. Pulau Komodo dikenal sebagai rumah bagi hewan purba, Komodo, yang terkenal di seluruh dunia. Berjarak sekitar 4 jam dari Labuan Bajo dengan kapal, pulau ini merupakan bagian dari Taman Nasional Komodo. 

Jika kamu ingin datang ke Pulau Komodo, kamu bisa datang setiap hari dari pagi hingga sore, namun disarankan untuk tiba pagi-pagi agar dapat menghindari cuaca panas. Selain melihat Komodo, kamu juga bisa melakukan trekking dengan pemandu untuk menjelajahi alam liar di pulau ini. 

Selain itu, di pulau ini juga mempunyai pantai yang sangat cantik. Namanya adalah Pink Beach. Di sini, kamu bisa melakukan aktivitas snorkeling dan bersantai. Meski begitu, pastikan untuk selalu mematuhi petunjuk pemandu, mengingat Komodo adalah hewan liar dan berbahaya.

3. Pulau Rinca

maps.google.com

Pulau Rinca juga merupakan bagian dari Taman Nasional Komodo dan menjadi tempat yang cocok untuk melihat Komodo di habitat aslinya. Jaraknya sekitar 2 jam dari Labuan Bajo dengan kapal. Pulau ini sedikit lebih tenang dibandingkan Pulau Komodo, sehingga pengunjung dapat menikmati suasana yang lebih alami dan sepi.

Di sini, kamu juga bisa melakukan trekking dan melihat berbagai flora dan fauna yang unik. Pulau ini dibuka sepanjang hari, tetapi sama seperti Pulau Komodo, lebih baik datang pagi atau sore untuk menghindari panas siang hari.

4. Pulau Kanawa

maps.google.com

Tidak hanya pulau Rinca dan Komodo saja yang patut didatangi. Pulau Kanawa adalah surga tersembunyi dengan pantai berpasir putih dan air laut yang jernih. Terletak sekitar 1 jam dari Labuan Bajo, pulau ini mudah diakses menggunakan kapal cepat atau sewa perahu. 

Di pulau ini, kamu bisa menghabiskan waktu sepanjang hari karena pulau ini terbuka 24 jam dan bahkan ada penginapan yang tersedia. Aktivitas umum di Pulau Kanawa adalah snorkeling dan diving. 

Aktivitas tersebut sangat patut untuk kamu coba karena Pulau Kanawa terkenal dengan terumbu karangnya yang indah. Selain itu, ikan-ikan yang berwarna-warni juga menjadikannya spot ideal bagi penyelam. 

5. Pulau Kelor

maps.google.com

Pulau Kelor merupakan destinasi sempurna bagi pengunjung yang mencari tempat yang tenang dan alami. Dari Labuan Bajo, Pulau ini bisa diakses hanya dalam waktu sekitar 45 menit dengan perahu. Pulau ini kecil, namun memiliki pantai yang sangat indah dan bukit yang bisa didaki untuk melihat pemandangan laut sekitarnya.

Meski begitu, tidak ada fasilitas penginapan di Pulau Kelor, jadi kurang cocok jika kamu ingin bermalam di sini. Biasanya, tur ke Pulau Kelor digabung dengan kunjungan ke beberapa pulau terdekat. Salah satu aktivitas yang biasa dilakukan di Pulau Kelor adalah Snorkeling

6. Pulau Taka Makassar

maps.google.com

Pulau ini memiliki perbedaan yang sangat mencolok dibandingkan dengan pulau di NTT lainnya. Pulau Taka Makassar adalah pulau kecil yang sering disebut sandbar karena terdiri dari hamparan pasir putih di tengah laut. Pulau ini terletak dekat dengan Pulau Komodo dan bisa dicapai dalam waktu sekitar 1,5-2 jam dari Labuan Bajo. 

Waktu terbaik untuk berkunjung adalah saat air laut surut, karena itulah saat pasir putih pulau ini benar-benar terlihat. Aktivitas yang paling populer di sini adalah snorkeling dan berenang. Airnya yang jernih sehingga kamu dapat melihat kehidupan bawah laut yang kaya, termasuk manta ray yang kadang muncul di sekitar pulau ini.

7. Pulau Kepa

maps.google.com

Selanjutnya, Pulau di Nusa Tenggara Timur yang tidak boleh kamu lewatkan sebagai destinasi wisata adalah Pulau kepa. Pulau Kepa adalah surga tersembunyi di Alor, NTT. Pulau ini terkenal dengan alam bawah lautnya yang masih perawan dan sangat disukai oleh para penyelam. 

Untuk mencapai Pulau Kepa, kamu harus terlebih dahulu terbang ke Alor kemudian melanjutkan perjalanan dengan perahu selama 15-30 menit. Pulau ini masih jarang dikunjungi oleh pengunjung, sehingga termasuk pulau yang sepi. 

Di pulau ini, kamu bisa bermalam di homestay lokal. Selain menyelam dan snorkeling, pengunjung juga bisa menjelajahi keindahan desa-desa sekitar sekaligus belajar kehidupan sehari-hari masyarakat Pulau Kepa.

8. Pulau Salura

maps.google.com

Pulau Salura adalah salah satu pulau paling selatan di NTT. Pulau ini berbatasan langsung dengan Australia. Pulau ini memiliki pemandangan pantai yang masih asri dengan ombak besar, sehingga banyak orang yang suka berselancar di pulau ini.

Perjalanan ke Pulau Salura cukup menantang, kamu perlu menempuh perjalanan darat dari Tambolaka di Sumba Barat Daya ke Sabu, kemudian melanjutkan dengan perahu. Meski belum memiliki fasilitas wisata yang lengkap, pesona alam Pulau Salura sangat indah dan tidak bisa ditemukan di tempat lain.

9. Pulau Koaba

maps.google.com

Selanjutnya, pulau di NTT yang tidak boleh kamu lewatkan adalah Pulau Koaba. Pulau Koaba terletak di Kepulauan Rote dan terkenal dengan kekayaan mangrovenya. Pulau ini adalah habitat bagi berbagai spesies burung dan satwa laut. Perjalanan ke Pulau Koaba bisa dimulai dari Rote Ndao, dan dilanjutkan dengan perahu tradisional.

Jika kamu adalah pecinta alam dan ingin menikmati suasana alami, Pulau Koaba adalah pilihan yang tepat. Aktivitas utama di sini adalah berlayar dan menjelajahi hutan mangrove. Selain itu, kamu juga bisa bersantai di pantai dan menikmati keindahan alam yang masih alami.

10. Gili Lawa Darat

maps.google.com

Gili Lawa Darat merupakan  salah satu tempat favorit untuk menikmati pemandangan matahari terbenam di NTT. Gili Lawa Darat terletak di dekat Pulau Komodo dan bisa dicapai dengan kapal dari Labuan Bajo dengan perjalanan yang memakan waktu sekitar 2-3 jam.

Kegiatan utama di sini adalah trekking ke puncak bukit demi mendapatkan pemandangan indah. Setelah mendaki, kamu akan disuguhkan panorama laut yang luas dengan pulau-pulau kecil di kejauhan. Waktu terbaik untuk berkunjung adalah sore hari agar bisa menikmati matahari terbenam.

11. Pulau Kukusan

maps.google.com

Terakhir, pulau di NTT yang wajib kamu kunjungi adalah Pulau Kukusan. Pulau Kukusan adalah pulau kecil yang terletak di dekat Labuan Bajo. Untuk mencapai pulau ini, kamu hanya perlu waktu sekitar 30-40 menit dengan kapal. Pulau ini lebih tenang dan sepi dibandingkan pulau-pulau besar lainnya, sehingga cocok untuk wisatawan yang mencari ketenangan.

Pulau Kukusan terkenal dengan pantai yang indah dan suasana yang damai. Cara terbaik untuk menikmati pulau ini adalah dengan menghabiskan waktu bersantai di tepi pantai atau snorkeling untuk melihat kehidupan bawah laut yang indah.

SHARE TO
Berpengalaman menulis di berbagai media online Indonesia. Mulai dari artikel populer, opini, hingga SEO. Aktif Menulis sejak tahun 2017 dan lulusan master di bidang Sejarah.
Subscribe to Our Newsletter
Subscribe to our Newsletter
Subscribe Form
crossmenuchevron-down