Saat ini, industri cafe di Indonesia sedang naik daun. Banyak orang yang memilih untuk bersantai di cafe kecil sambil menikmati hari dan melepas penat setelah bekerja seharian penuh. Maka dari itu, desain cafe sederhana di ruko kecil menjadi aspek yang penting dan perlu diperhatikan oleh calon pemilik cafe.
Contoh desain cafe sederhana di ruko kecil membuat pemilik dan pengunjung cafe merasa tenang dan nyaman. Hal itu karena kondisi cafe yang sepi dan bisa dimanfaatkan untuk menenangkan diri di tengah keramaian.
Ada beberapa contoh desain cafe sederhana di ruko yang bisa menjadi inspirasi untuk kamu yang ingin memulai sebuah usaha coffee shop. Berikut ini Mawatu memberikan rekomendasinya untuk kamu. Simak ulasannya sebagai berikut.
1. Cafe Sederhana Minimalis
Contoh desain cafe sederhana di ruko kecil yang pertama adalah cafe sederhana minimalis. Desain minimalis selalu menjadi pilihan utama bagi cafe kecil. Konsep ini cukup efisien dan tidak perlu menggunakan banyak dekorasi yang memakan tempat. Gunakan warna-warna netral seperti putih dan abu-abu untuk menciptakan kesan bersih dan luas. Pilih meja dan kursi yang simpel agar ruangan tetap nyaman dan fungsional.
2. Cafe Model Jepang
Cafe dengan desain ala Jepang semakin diminati karena kesannya yang tenang dan nyaman. Elemen utama pada konsep ini adalah furnitur rendah dan penggunaan material kayu berwarna terang. Selain itu, tambahkan beberapa dekorasi ala Jepang seperti tirai noren atau hiasan dinding dengan sentuhan tradisional. Jangan lupa untuk menata ruang dengan baik agar pengunjung tetap bisa bergerak leluasa meskipun ruang terbatas.
3. Cafe dengan Konsep Klasik
Cafe berkonsep klasik tentu memiliki suasana yang lebih intim bagi sebagian besar orang. Pengunjung dapat bernostalgia dan mengenang masa lalu. Pemilik bisa memilih furnitur vintage seperti kursi kayu klasik atau sofa kulit berwarna cokelat tua. Kamu bisa menambahkan lampu gantung atau hiasan dinding vintage untuk memperkuat suasana.
4. Cafe Bernuansa Warna Terang
Untuk menarik perhatian, cafe kecil bisa menggunakan nuansa warna terang seperti kuning, hijau, atau biru pastel. Warna-warna cerah ini bisa membuat ruangan terasa lebih hidup dan luas. Kamu bisa memadukan warna terang dengan dekorasi unik seperti tanaman atau mural dinding untuk menciptakan suasana ceria.
5. Cafe Bernuansa Kayu
Konsep bernuansa kayu memberikan kesan alami dan nyaman. Furnitur kayu yang dipadukan dengan pencahayaan hangat bisa membuat pengunjung merasa betah. Kamu dapat menambahkan meja dan kursi dari bahan kayu serta rak kecil dengan tanaman hias untuk memperindah ruangan. Tema ini cocok untuk cafe kecil karena menambah kesan hangat dan homey.
6. Cafe Gaya Boho
Terakhir, contoh desain cafe sederhana Cafe gaya boho memiliki kesan yang santai dan artistik. Pilih furniture dengan kain bermotif, karpet, serta tanaman gantung untuk memperkuat nuansa boho. Desain boho ini cocok untuk cafe kecil karena menampilkan suasana yang nyaman dan unik. Agar tidak terlihat berlebihan, pilih beberapa elemen boho utama seperti bantal berwarna cerah atau dekorasi anyaman.
Tips Memilih Desain Cafe Sederhana di Ruko Kecil
Menjalankan bisnis cafe di ruko kecil bisa menjadi pilihan yang tepat bagi pemula, terutama dengan desain sederhana yang tetap menarik. Berikut ini adalah tips memilih desain cafe sederhana di ruko kecil yang perlu dipertimbangkan lebih jauh.
1. Mengetahui Target Pasar
Langkah pertama yang penting dalam mendesain cafe adalah mengenali siapa target pasar. Apakah cafe kamu lebih ditujukan untuk kalangan pelajar, pekerja, atau keluarga? Dengan mengetahui target pasar, kamu bisa menentukan desain yang sesuai dan menarik bagi mereka.
Misalnya, jika targetnya adalah anak muda, cafe dengan desain minimalis dan modern mungkin lebih menarik. Sedangkan untuk keluarga, kamu bisa menambahkan sedikit sentuhan hangat dan nyaman agar suasana lebih ramah.
2. Mencermati Pesaing
Melihat desain cafe milik pesaing juga bisa menjadi sumber inspirasi sekaligus perbandingan. Perhatikan konsep yang digunakan oleh cafe-cafe lain di sekitar. Apakah mereka menggunakan tema industrial, vintage, atau modern? Hal ini dapat membantu kamu menentukan konsep yang tidak hanya mengikuti tren, tetapi juga membuat cafe semakin menonjol dan berbeda.
3. Memeriksa Kondisi dan Lokasi Ruang Cafe
Selanjutnya, periksa kondisi fisik dan lokasi ruko kamu. Jika ruangan tergolong kecil, mungkin kamu perlu mengoptimalkan penataan furnitur agar tetap nyaman. Pastikan layout memungkinkan pengunjung bergerak dengan leluasa, tanpa membuat ruangan terasa sesak. Jika cafe terletak di tempat yang cukup ramai, kamu mungkin bisa memanfaatkan jendela atau kaca besar untuk menampilkan suasana cafe dari luar, yang bisa mengundang minat pengunjung.
4. Menggunakan Mood dan Warna yang Selaras
Warna memiliki peran besar dalam menciptakan suasana atau mood pada cafe. Untuk ruang kecil, warna-warna netral seperti putih, abu-abu, atau beige bisa memberikan kesan ruangan yang lebih luas. Di sini, kamu juga bisa menambahkan sentuhan warna aksen, seperti hijau atau kuning, untuk memberikan sedikit kesan segar dan energik. Pilihlah kombinasi warna yang selaras agar cafe terlihat harmonis dan nyaman.
5. Menyesuaikan Tema dengan Target Pasar
Jika kamu menyasar pekerja atau orang-orang yang membutuhkan tempat untuk bekerja, tema minimalis dengan meja dan kursi yang nyaman serta beberapa colokan listrik bisa jadi pilihan tepat. Namun, jika cafe kamu ditujukan untuk tempat bersantai, mungkin kamu bisa menambahkan dekorasi tanaman atau ornamen-ornamen yang membuat pengunjung merasa lebih rileks.