Featured Blog
Lonely Planet
Lonely Planet, media digital internasional baru saja merilis daftar pantai terbaik di dunia. Nominasi lokasinya mencakup seluruh benua di dunia. Indonesia masuk daftar pantai terbaik di dunia lewat Pink Beach yang menempati urutan ke-14.
Menurut para editor Lonely Planet, hanya sedikit pantai di dunia yang memiliki warna pasir yang indah kemerahan seperti permen kapas seperti Pink Beach. Warna khas pantai ini berasal dari organ karang pipa merah di dalam laut yang telah terurai di lepas pantai selama ratusan tahun dan bercampur dengan butiran pasir putih halus.
Pink Beach merupakan pantai yang populer di kalangan wisatawan untuk snorkeling karena banyak kumpulan ikan tropis dan terumbu karang berjarak 40k dari Labuan Bajo, pantai ini bisa dikunjungi dalam tur sehari atau menggunakan kapal siar yang berlayar.
Latest Blog
Apa Itu Scuba Diving, Persiapannya serta Rekomendasi Tempat Scuba Diving
Salah satu aktivitas yang sedang ramai dilakukan oleh orang-orang adalah scuba diving. Aktivitas ini memberikan pengalaman menyelam yang menyenangkan karena tidak hanya bisa melihat terumbu karang yang indah, tapi juga sekaligus bisa berinteraksi dengan hewan yang hidup di bawah permukaan laut.
Meski terlihat menyenangkan, ternyata, aktivitas scuba diving bukanlah aktivitas yang mudah dilakukan. Ada beberapa persiapan penting dan serius yang wajib diikuti oleh orang yang ingin liburan dengan melakukan scuba diving.
Jika kamu penasaran dengan aktivitas scuba diving dan ingin mencobanya di waktu yang akan datang maka artikel ini cocok untuk kamu karena membahas tentang apa itu scuba diving, perbedaan dengan free diving, persiapannya, dan rekomendasi tempat untuk scuba diving di Indonesia. Simak ulasannya sebagai berikut.
Apa Itu Scuba Diving?
Scuba diving merupakan aktivitas yang dilakukan dengan cara menyelam di bawah permukaan air dengan menggunakan peralatan khusus untuk bernapas. Scuba merupakan singkatan dari Self-Contained Underwater Breathing Apparatus, artinya adalah alat bantu pernapasan yang lengkap dan digunakan di bawah air.
Seorang yang melakukan scuba diving dinamakan scuba divers. Mereka bisa menjelajahi dunia bawah laut, melihat terumbu karang, ikan-ikan berwarna-warni, dan berbagai keindahan lainnya yang tidak terlihat dari permukaan dengan kedalaman 40 meter.
Perbedaan Scuba Diving dan Free Diving
Setelah mengetahui apa itu scuba diving, maka selanjutnya kamu juga perlu mengetahui mengenal aktivitas tersebut secara lebih detail. Scuba diving dan free diving adalah dua aktivitas menyelam yang sekilas seperti sama.
Namun, ternyata kedua aktivitas di bawah air tersebut memiliki perbedaan yang cukup kentara. Berikut ini adalah perbedaan antara scuba diving dan free diving yang perlu kamu ketahui lebih lanjut.
1. Peralatan Menyelam
Perbedaan antara scuba diving dan free diving yang pertama terletak pada peralatan menyelamnya. Scuba Diving menggunakan peralatan lengkap seperti tangki oksigen, regulator (alat untuk bernapas), BCD (buoyancy control device), wetsuit (pakaian selam), dan lain sebagainya.
Sedangkan free diving hanya mengandalkan kemampuan menahan napas tanpa menggunakan tangki oksigen. Free divers biasanya hanya memakai fins (kaki katak), masker, dan snorkel. Mereka menyelam di kedalaman satu kali napas dan akan kembali ke permukaan untuk menghirup udara.
2. Durasi Menyelam
Selain itu, kedua aktivitas menyelam di dalam air itu juga memiliki perbedaan di seputar durasi menyelamnya. Scuba diving memiliki durasi menyelam yang lebih lama. Lama tidaknya tergantung pada kapasitas tangki oksigen dan kedalaman penyelaman.
Sementara itu, durasi free diving hanya terbatas pada kemampuan seseorang dalam menahan napas, biasanya hanya bertahan beberapa menit saja. Pasalnya, mereka tidak dibekali dengan oksigen, sehingga durasi menyelamnya menjadi lebih pendek.
3. Kedalaman
Selanjutnya, perbedaan scuba diving dengan free diving adalah bisa dilihat dari segi kedalaman menyelamnya. Scuba Diving karena dapat menyelam dengan durasi yang lama maka bisa mencapai kedalaman yang lebih dalam karena adanya peralatan pernapasan.
Sementara itu, free diving biasanya tidak bisa menyelam terlalu dalam karena kemampuan menahan napas seorang penyelam tanpa oksigen tidak akan bisa menyamai kemampuan durasi napas jika dibantu dengan tabung oksigen.
4. Teknik
Terakhir, perbedaan scuba diving dan free diving adalah perihal teknik penyelaman. Scuba diving memiliki teknik dengan melibatkan pernapasan dan pengendalian daya apung menggunakan peralatan yang memadai.
Sementara itu, free diving mengutamakan teknik menahan napas dan gerakan tubuh yang efisien untuk meminimalkan penggunaan oksigen.
Persiapan sebelum Scuba Diving
Setelah mengetahui apa itu scuba diving, dan perbedaannya dengan free diving, maka selanjutnya, kamu sebagai orang yang penasaran dengan aktivitas scuba diving juga perlu mengetahui apa saja persiapan yang wajib dilakukan sebelum melakukan aktivitas scuba diving.
1. Pemeriksaan Kesehatan
Hal pertama yang wajib dipersiapkan sebelum melakukan scuba diving adalah memeriksa kesehatan. Hal ini sangat penting dilakukan karena setiap orang memiliki kondisi kesehatan yang berbeda-beda. Kondisi kesehatan yang kurang maksimal akan menghambat kamu dalam melakukan scuba diving.
Ada beberapa kondisi kesehatan yang tidak disarankan melakukan scuba diving, seperti kelainan pada rongga telinga bagian tengah, darah tinggi, asma, dan penyakit jantung koroner. Maka dari itu, jika kamu punya riwayat penyakit tersebut, ada baiknya untuk mengurungkan diri untuk scuba diving demi keselamatan kamu.
2. Belajar Peralatan Scuba Diving
Persiapan selanjutnya yang wajib dilakukan sebelum melakukan aktivitas scuba diving adalah mempelajari peralatan scuba diving. Peralatan menyelam atau scuba akan menjadi alat yang akan membantu kamu untuk bernapas saat berada di kedalaman air. Maka dari itu, kamu perlu mengetahui setiap fungsi dari alat yang digunakan.
Hal yang perlu kamu pelajari adalah mengetahui bagaimana alat tersebut bekerja dan memastikan alat tersebut terpasang dengan baik. Selain itu, kamu juga wajib mengetahui tanda ketika sebuah alat mengalami kerusakan sekaligus cara mengatasinya.
3. Pelatihan Scuba Diving
Terakhir, persiapan yang perlu kamu lakukan sebelum melakukan scuba diving adalah mengikuti pelatihan. Pelatihan scuba diving harus dilakukan agar kamu bisa memiliki sertifikat sebagai tanda bahwa kamu mampu melakukan scuba diving.
Pelatihan scuba diving yang wajib kamu ikuti terdiri dari banyak aktivitas. Mulai dari menyiapkan dan memakai alat scuba diving, cara masuk dan keluar dari air, latihan pernapasan melalui pipa, sampai mengeluarkan air dari masker.
Meski demikian, jika kamu sudah mengantongi sertifikat pelatihan scuba diving, kamu tetap disarankan untuk melakukan aktivitas menyelam tersebut dengan orang profesional. Hal itu dimaksudkan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Rekomendasi Tempat Scuba Diving di Indonesia
Indonesia memiliki segudang keindahan alam yang bisa dieksplor, baik di daratan maupun di lautan. Maka dari itu, jika kamu ingin melakukan aktivitas scuba diving, ada banyak sekali tempat di Indonesia yang bisa kamu coba untuk melakukan scuba diving.
Berikut ini adalah 5 rekomendasi tempat scuba diving di Indonesia yang perlu kamu coba.
1. Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur
Spot terbaik untuk melakukan scuba diving adalah Labuan Bajo. Labuan Bajo dikenal memiliki pemandangan alam bawah laut yang memukau karena letaknya berada di jantung segitiga terumbu karang Asia Pasifik.
Bahkan, Labuan Bajo memiliki 52 spot diving yang berada di pulau-pulau kecil di sekitarnya. Beberapa spot diving yang bisa dilakukan di Labuan Bajo adalah Pulau Sabolo, Manta Point, Pink Beach, Pulau Bidadari, Pulau Komodo, dan lain sebagainya.
2. Raja Ampat, Papua
Spot kedua untuk melakukan scuba diving terbaik di Indonesia adalah Raja Ampat, Papua. Raja Ampat merupakan destinasi wisata laut yang menyajikan pemandangan bawah air yang sangat memukau karena merupakan rumah dari 75% spesies karang di seluruh dunia.
3. Morotai, Maluku
Selanjutnya, kamu juga bisa melakukan aktivitas scuba diving di Mototai, Maluku. Di bawah laut Morotai terdapat sisa sejarah Perang Dunia II yang dapat dilihat jelas di kedalaman laut. Ada beberapa spot terbaik yaitu kapal perang yang karam, hingga pesawat yang tenggelam.
4. Taman Laut Bunaken, Sulawesi Utara
Taman Laut Bunaken terkenal mempunyai keindahan bawah laut yang mengagumkan. Wilayah ini termasuk dalam segitiga emas yang menghubungkan laut Papua, Indonesia, dan Filipina. Taman Laut Bunaken menjadi rumah bagi 390 spesies terumbu karang dan 90 spesies ikan lainnya.
5. Pulau Weh
Spot diving terbaik di Indonesia yang berasal dari Indonesia Barat adalah Pulau Weh. Pulau Weh di Aceh memiliki populasi hewan laut yang sangat beragam dan langka. Spot terbaik diving di Pulau Weh adalah berada di Batee Tokong yang dikenal sebagai habitat berbagai macam ikan hiu.
Demikian adalah artikel yang menjelaskan tentang scuba diving, mulai dari pengertiannya, perbedaannya dengan free diving, persiapan yang wajib dilakukan, hingga spot scuba diving terbaik yang ada di Indonesia. Jika kamu berminat untuk melakukan diving maka persiapkan diri kamu sekarang juga.
Bukit Amelia, Spot Romantis untuk Nikmati Surga di Labuan Bajo
Salah satu spot terbaik di Labuan Bajo adalah Bukit Amelia. Tempat ini merupakan sebuah bukit yang menjulang tinggi di tengah laut Labuan Bajo. Orang-orang juga lebih mengenal tempat ini sebagai Bukit Amelia Labuan Bajo.
Ada banyak sekali kegiatan yang bisa dilakukan di Bukit Amelia. Mulai dari menikmati pemandangan laut yang luas, sampai pada aktivitas fisik seperti trekking. Namun, hal yang paling banyak dicari oleh para wisatawan ketika berkunjung ke Bukit Amelia adalah sunsetnya.
Sunset di Bukit Amelia memiliki pesona yang luar biasa dan jarang sekali bisa ditemukan di tempat-tempat lain. Jika kamu penasaran dengan Bukit Amelia Labuan Bajo, maka artikel ini sangat cocok untuk kamu. Simak ulasannya sebagai berikut.
Mengenal Bukit Amelia Labuan Bajo
Bukit Amelia sebetulnya terletak tidak jauh dari Bukit Cinta. Nama Bukit Amelia dipilih karena tempatnya yang dekat dengan Villa Amelia. Villa tersebut awalnya milik pribadi dan sekarang sudah dijadikan sebagai tempat wisata umum.
Berwisata di sebuah bukit tentu harus mengeluarkan effort yang lebih jika dibandingkan dengan berwisata di tempat biasa. Maka dari itu, kamu juga perlu mengeluarkan tenaga lebih jika ingin datang ke Bukit Amelia. Pasalnya, bukit ini memiliki kemiringan yang cukup ekstrem.
Meski dengan trek yang cukup sulit, kamu akan mendapatkan pemandangan yang tidak pernah kamu saksikan sebelumnya. Bukit Amelia memiliki ukuran yang lebih tinggi daripada Bukit Cinta. Oleh karena itu, kamu akan dapat melihat sisi timur dan barat wilayah Labuan Bajo secara jelas.
Bukit Amelia terkenal dengan puncaknya yang tinggi, sehingga wisatawan akan dimanjakan dengan pemandangan sebuah gundukan-gundukan bukit kecil serta gradasi laut biru serta pasir putih. Bukit Amelia juga dikatakan sebagai Amelia Sea View karena memiliki pemandangan yang cantik.
Bukit Amelia buka selama 24 jam. Maka dari itu, kamu bisa datang kapan saja tergantung waktu yang kamu miliki. Namun, waktu terbaik untuk berkunjung ke Bukit Amelia adalah pada pagi buta sekitar jam 5 pagi atau kamu bisa datang saat jam 5 sore menjelang sunset.
Daya Tarik Bukit Amelia Labuan Bajo
Setelah mengetahui dan mengenal tentang apa itu tempat wisata Bukit Amelia, maka selanjutnya kamu juga perlu mengetahui daya tarik apa saja yang diberikan oleh Bukit Amelia kepada para wisatawan yang datang. Berikut ini adalah 3 daya tarik di Bukit Amelia.
1. Menikmati Keindahan Bukit Amelia di Labuan Bajo
Daya tarik pertama Bukit Amelia adalah sebagai tempat terbaik untuk menikmati keindahan pemandangan di Labuan Bajo. Bukit Amelia memiliki puncak yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan bukit-bukit di sekitarnya.
Maka dari itu, bukit ini dapat kamu andalkan jika ingin menikmati pemandangan di laut Labuan Bajo. Dari atas bukit Amelia, kamu akan melihat hamparan laut yang sangat luas ditambah dengan gundukan bukit-bukit kecil yang menambah keindahan laut Labuan Bajo.
Jika kamu suka dengan pemandangan alam perpaduan antara laut dan bukit, maka ini adalah spot yang tepat. Kamu dapat duduk santai di puncak bukit, menikmati angin sepoi-sepoi sambil memandang keindahan alam yang terhampar di depan mata.
2. Wahana Trekking yang Asyik
Daya tarik selanjutnya dari Bukit Amelia adalah tempat ini menjadi salah satu wahana trekking yang menyenangkan. Bukit Amelia terkenal dengan jalur trekking yang ekstrem tapi tetap aman bagi para pendaki, baik pemula maupun yang berpengalaman.
Trekking di Bukit Amelia dapat memberikan kesempatan untuk menikmati alam secara utuh sambil menikmati udara segar dan pemandangan alam yang indah. Jalur trekking di Bukit Amelia juga sangat bervariasi. Hal itu membuat kamu bisa memilih tingkat kesulitan sesuai dengan kemampuan dan keinginan kamu.
Selain itu, di sepanjang jalur pendakian Bukit Amelia, para wisatawan akan disuguhi dengan pemandangan hutan tropis yang hijau serta keanekaragaman flora dan fauna yang khas dari daerah Labuan Bajo dan sekitarnya.
3. Tempat Melihat Sunset yang Cantik
Daya tarik terakhir dari Bukit Amelia adalah tempat melihat sunset yang cantik. Ini adalah keunggulan utama dari Bukit Amelia. Terutama jika ditambahkan dengan latar belakang lautan biru yang membentang luas dan pulau-pulau kecil yang tersebar di sekitarnya.
Menikmati sunset dari puncak Bukit Amelia adalah pengalaman yang sangat menyenangkan. Terlebih ketika langit berubah warna menjadi oranye, merah, dan ungu. Pemandangan tersebut akan melahirkan suasana yang romantis, apalagi kamu datang bersama dengan pasangan.
Banyak para wisatawan yang datang khusus ke Bukit Amelia untuk mengabadikan momen sunset tersebut. Momen yang sangat berharga jika ditangkap dengan kamera yang mumpuni maka akan melahirkan gambar yang magis dan menakjubkan.
Akomodasi Bukit Amelia Labuan Bajo
Telah disinggung bahwa Bukit Amelia buka selama 24 jam, dan kamu bebas untuk datang kapan saja. Namun, sebelum itu, kamu perlu mengetahui berapa biaya masuk yang perlu dibayar untuk menikmati semua keindahan di Bukit Amelia.
Biaya masuk di Bukit Amelia adalah Rp30.000. Selain menyiapkan uang untuk biaya masuk, kamu juga perlu untuk menyiapkan diri dengan perbekalan yang memadai untuk sampai di puncak. Jika musim sedang bagus, kawasan bukit akan ditumbuhi rumput hijau yang segar.
Selain itu, lokasi Bukit Amelia juga sangat strategis, karena dekat dengan Pulau Komodo. Meski demikian, hal yang perlu kamu persiapkan sebelum datang ke Bukit Amelia adalah membawa alat-alat pendakian yang proper, seperti sepatu, topi, dan bekal makanan.
Untuk menuju ke Bukit Amelia, kamu tidak perlu melakukan perjalanan laut, jika ditempuh dari pusat Labuan Bajo. Kamu hanya perlu untuk melakukan perjalanan darat yang hanya bisa ditempuh dengan waktu 15 menit saja.
Demikian adalah penjelasan tentang Bukit Amelia Labuan Bajo. Bukit Amelia di Labuan Bajo adalah destinasi wisata indah yang menawarkan pengalaman alam sekaligus trekking yang menantang.
Wahana trekking yang asyik, pemandangan sunset yang cantik, dan keindahan alam yang memukau membuat tempat ini menjadi salah satu tujuan wajib bagi siapa saja yang berkunjung ke Labuan Bajo. Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk mendaki Bukit Amelia dan rasakan sendiri pesona alamnya yang menakjubkan.
Rekomendasi 4 Bukit di Labuan Bajo yang Indah
Labuan Bajo, yang terletak di ujung barat Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur, dikenal sebagai pintu gerbang menuju Taman Nasional Komodo. Selain itu, daerah ini juga menawarkan berbagai bukit dengan pemandangan spektakuler yang siap memanjakan mata dan kamera Anda. Berikut adalah rekomendasi bukit-bukit terbaik di Labuan Bajo, lengkap dengan informasi rute, biaya, jam buka, dan hal menarik yang bisa Anda temukan di sana.
1. Bukit Amelia (Amelia Sea View)
Hal Menarik
- Pemandangan Laut: Bukit Amelia menawarkan pemandangan laut yang menakjubkan, dengan warna air yang bervariasi dari biru muda hingga biru tua. Dari puncak bukit, Anda dapat melihat pulau-pulau kecil di sekitar Labuan Bajo yang tampak seperti permata di atas laut yang tenang.
- Sunset: Tempat ini menjadi salah satu spot terbaik untuk menikmati matahari terbenam di Labuan Bajo. Warna-warna oranye dan merah jambu yang menghiasi langit saat matahari tenggelam menciptakan pemandangan yang spektakuler dan romantis.
- Hiking dan Fotografi: Bukit ini juga menjadi favorit para penggemar hiking dan fotografi. Trekking ke puncak bukit memberikan kesempatan untuk menikmati keindahan alam sekitar sambil berolahraga ringan. Setibanya di puncak, panorama yang memukau menjadi latar belakang sempurna untuk foto-foto yang menawan.
Rute
- Dari pusat kota Labuan Bajo, perjalanan menuju Bukit Amelia memakan waktu sekitar 15-20 menit menggunakan kendaraan bermotor. Akses jalan cukup baik dan bisa dilalui kendaraan roda dua atau roda empat. Anda hanya perlu mengikuti jalur utama ke arah utara dan mencari tanda menuju Amelia Sea View.
- Petunjuk Tambahan: Setelah mencapai area parkir, Anda perlu berjalan kaki selama sekitar 10-15 menit untuk mencapai puncak bukit. Jalurnya cukup jelas dengan tanda-tanda yang membantu pengunjung menemukan jalan.
Biaya dan Jam Buka
- Biaya Masuk: Gratis
- Jam Buka: 24 jam, namun disarankan untuk berkunjung pagi atau sore hari. Waktu-waktu ini tidak hanya memberikan pencahayaan yang baik untuk fotografi, tetapi juga suhu yang lebih sejuk untuk hiking.
Dengan semua keindahan dan kemudahan akses yang ditawarkan, Bukit Amelia menjadi salah satu destinasi wajib bagi setiap pengunjung Labuan Bajo yang ingin menikmati pemandangan alam yang luar biasa. Pastikan Anda membawa kamera untuk mengabadikan momen-momen indah di bukit ini.
2. Bukit Cinta
Hal Menarik
- Spot Romantis: Bukit Cinta dikenal sebagai tempat yang romantis, sering dijadikan lokasi untuk foto pre-wedding dan perayaan momen-momen spesial seperti anniversary. Pemandangan dari puncak bukit ini memberikan suasana yang intim dan tenang, cocok untuk pasangan yang ingin menikmati keindahan alam bersama.
- Panorama Perbukitan dan Laut: Dari puncak Bukit Cinta, Anda bisa melihat kombinasi indah antara perbukitan hijau dan laut biru. Pemandangan yang memukau ini mencakup hamparan vegetasi yang subur dan garis pantai yang mempesona, menjadikannya tempat yang ideal untuk bersantai dan menikmati keindahan alam.
- Aktivitas Fotografi: Bukit ini adalah surga bagi para fotografer. Dengan latar belakang yang dramatis dan pencahayaan alami yang sempurna, setiap sudut bukit ini menawarkan peluang foto yang menakjubkan. Banyak pengunjung mengabadikan momen indah matahari terbit atau terbenam di sini.
Rute
- Hanya berjarak sekitar 10-15 menit dari pusat kota Labuan Bajo, Bukit Cinta dapat dijangkau dengan kendaraan bermotor. Jalur menuju bukit ini cukup mudah diakses dan Anda hanya perlu mengikuti petunjuk jalan yang mengarah ke Bukit Cinta.
- Petunjuk Tambahan: Setibanya di area parkir, pengunjung perlu mendaki selama sekitar 10 menit untuk mencapai puncak bukit. Jalur pendakian relatif mudah dan dapat diakses oleh semua umur.
Biaya dan Jam Buka
- Biaya Masuk: Gratis
- Jam Buka: 24 jam, namun waktu terbaik untuk berkunjung adalah saat pagi atau sore hari. Mengunjungi saat matahari terbit atau terbenam memberikan pengalaman visual yang lebih dramatis dan menyenangkan.
Bukit Cinta adalah destinasi yang sempurna untuk menikmati waktu berkualitas dengan pasangan atau keluarga sambil mengagumi pemandangan alam yang luar biasa. Selain itu, suasana romantis dan pemandangan yang indah menjadikannya tempat yang ideal untuk menciptakan kenangan yang tak terlupakan. Pastikan Anda membawa kamera untuk mengabadikan momen-momen spesial di bukit ini.
3. Bukit Sylvia
Hal Menarik
- Resort View: Terletak di dekat Hotel Sylvia, bukit ini menawarkan pemandangan yang menawan dari atas resor dan pantai sekitarnya. Dari puncak bukit, Anda dapat melihat keindahan arsitektur Hotel Sylvia yang berpadu harmonis dengan alam sekitar.
- Snorkeling Spot: Bukit Sylvia tidak hanya menawarkan pemandangan darat yang indah, tetapi juga dekat dengan spot snorkeling yang menakjubkan. Setelah menikmati pemandangan dari puncak bukit, Anda bisa menyelam ke bawah laut untuk menjelajahi terumbu karang dan kehidupan laut yang beragam.
- Aktivitas Rekreasi: Selain mendaki, Anda bisa menikmati berbagai aktivitas rekreasi seperti berenang, berjemur di pantai, atau sekadar bersantai di area resor. Keberadaan fasilitas resor di sekitar bukit menambah kenyamanan dan kemudahan bagi pengunjung.
Rute
- Perjalanan dari pusat kota Labuan Bajo ke Bukit Sylvia memakan waktu sekitar 20 menit. Anda bisa menggunakan kendaraan bermotor, baik roda dua maupun roda empat. Ikuti jalur utama yang menuju ke Hotel Sylvia dan parkir kendaraan di area yang disediakan oleh hotel.
- Petunjuk Tambahan: Setelah tiba di area Hotel Sylvia, Anda perlu berjalan kaki sekitar 10-15 menit untuk mencapai puncak bukit. Jalur pendakian cukup mudah diikuti dengan tanda-tanda yang jelas.
Biaya dan Jam Buka
- Biaya Masuk: Gratis, namun jika Anda menginap atau menggunakan fasilitas hotel, biaya tambahan mungkin berlaku.
- Jam Buka: 24 jam, tetapi disarankan untuk berkunjung pada pagi atau sore hari. Pemandangan matahari terbit dan terbenam dari bukit ini sangat mempesona dan menjadi waktu yang paling disukai oleh pengunjung.
Bukit Sylvia adalah pilihan yang sempurna bagi mereka yang ingin menggabungkan petualangan alam dengan kenyamanan fasilitas resor. Pemandangan dari puncak bukit ini menawarkan kombinasi unik antara keindahan alam dan kemewahan resor, membuat kunjungan Anda ke Labuan Bajo semakin berkesan. Jangan lupa membawa peralatan snorkeling jika Anda ingin menjelajahi kehidupan bawah laut yang menakjubkan setelah menikmati pemandangan dari bukit.
4. Bukit Golo Mori
Hal Menarik
- Panorama 360 Derajat: Bukit Golo Mori menawarkan pemandangan 360 derajat yang mencakup laut, pulau-pulau kecil, dan perbukitan sekitarnya. Dari puncak bukit, Anda bisa melihat panorama alam yang memukau, mulai dari perairan biru yang jernih hingga hamparan perbukitan hijau yang membentang luas.
- Spot Foto Instagramable: Banyak spot foto menarik di sepanjang jalur pendakian menuju puncak. Dengan latar belakang alam yang indah, setiap sudut bukit ini cocok untuk mengabadikan momen spesial. Bukit Golo Mori sering menjadi favorit para fotografer dan influencer untuk mendapatkan gambar yang menakjubkan.
- Flora dan Fauna Lokal: Selain pemandangan yang menawan, Bukit Golo Mori juga menawarkan kesempatan untuk melihat berbagai flora dan fauna lokal. Pendakian menuju puncak memberikan pengalaman menyenangkan bagi para pencinta alam yang ingin mengeksplorasi kekayaan hayati daerah ini.
Rute
- Dari Labuan Bajo, Anda memerlukan sekitar 1 jam perjalanan menuju Bukit Golo Mori. Sebaiknya menggunakan kendaraan roda empat karena medan yang cukup menantang, terutama di beberapa bagian jalan yang belum sepenuhnya beraspal.
- Petunjuk Tambahan: Setelah tiba di area parkir, Anda perlu mendaki selama sekitar 20-30 menit untuk mencapai puncak bukit. Jalur pendakian bisa agak curam di beberapa bagian, jadi pastikan untuk mengenakan sepatu yang nyaman dan membawa air minum yang cukup.
Biaya dan Jam Buka
- Biaya Masuk: Sekitar Rp 10.000 - Rp 20.000 per orang. Biaya ini biasanya digunakan untuk pemeliharaan jalur pendakian dan kebersihan area.
- Jam Buka: 24 jam, namun lebih baik berkunjung di pagi atau sore hari untuk menghindari terik matahari dan mendapatkan pencahayaan terbaik untuk fotografi. Matahari terbit dan terbenam dari puncak bukit ini sangat menakjubkan dan tidak boleh dilewatkan.
Bukit Golo Mori adalah destinasi ideal bagi para petualang yang mencari pengalaman mendaki dengan pemandangan yang mempesona. Keindahan alam yang ditawarkan, dikombinasikan dengan kesempatan untuk melihat flora dan fauna lokal, menjadikannya salah satu bukit yang harus dikunjungi di Labuan Bajo. Pastikan untuk membawa kamera dan peralatan hiking yang sesuai untuk menikmati seluruh pengalaman di Bukit Golo Mori.